Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Nabung Emas di Pegadaian Investasi Paling Mudah

nabung emas

Nabung emas di Pegadaian ternyata mudah. Sudah lama emas dikenal sebagai investasi. Meskipun sekarang sudah ada bentuk investasi lain seperti saham, reksadana, obligasi dan lain-lain, emas tetap menjadi primadona. Emas biasanya dibeli dalam bentuk perhiasan atau logam mulia. 

Awalnya saya membeli logam mulia dengan cara “arisan” di Pegadaian bersama dengan teman-teman kantor sebanyak 6 orang. Sekali putaran satu orang akan mendapat satu gram emas, saya ikut dua. Artinya saya akan mendapatkan 1 gram emas logam mulia sebanyak dua keping. 

Dari arisan emas di Pegadaian, saya kemudian mengenal program nabung emas. Tadinya saya pikir pegadaian hanya untuk gadai atau jual beli emas, ternyata bisa menabung juga.

Alasan Memilih Investasi Emas

Jujurly ya, pertama kali saya justru lebih tertarik untuk berinvestasi di saham. Saya mencari tahu terlebih dahulu tentang saham. Setelah mendapatkan gambaran saya pun memantapkan hati untuk menabung saham.

Lalu pada suatu hari saya pergi ke sebuah bank pemerintah yang memiliki produk nabung saham. Info yang saya peroleh sebenarnya cukup informatif, mengingat pengetahuan saya tentang saham pong pong bolong alias nol besar. 

Singkat cerita saya mengurungkan niat nabung saham setelah mendengar cerita teman yang suaminya sudah nabung saham harus rajin melongok pergerakan saham perusahaan yang dibeli. Saya males ribet “ngurus saham” dan memantapkan hari untuk nabung emas saja. Alasan utamanya mudah dan praktis. 

Nabung emas, saya hanya perlu mencermati harga beli dan harga jual emas saja. Kalau pas rendah beli mas kalau pas naik tinggal jual. Menurut saya sesimple itu sih kalau nabung emas.

Menabung Emas di Pegadaian

Seperti halnya membuka rekening bank, untuk menabung emas saya hanya perlu pergi ke Pegadaian terdekat dan mengisi formulir pembukaan tabungan emas dengan melampirkan kartu identitas/KTP. 

tabungan emas dari Pegadaian
Buku tabungan emas  Pegadaian

Setoran awal saya saat itu sebesar seratus ribu rupiah. Selanjutnya saya menabung sejumlah seratus ribu atau lima puluh ribu setiap bulan tergantung kondisi keuangan. 

Pembukaan tabungan emas juga bisa dilakukan melalui aplikasi pegadaian yang bisa didownload melalui Playstore atau Appstore. Lalu untuk mendapatkan buku tabungan emas, kita harus datang ke outlet pegadaian maksimal enam bulan setelah pembukaan rekening.

Ada beberapa alternatif cara menabung emas (top up): setor tunai di outlet Pegadaian, ATM, aplikasi pegadaian digital atau di agen Pegadaian. Transaksi top up mulai dari 0,01 gram sampai maksimal 100 gram per hari. 

Menabung Emas di Pegadaian digital
Pegadaian Digital

Eh sebentar sebentar kok gram sih, bukannya kita setor uang rupiah ya? nah inilah yang membedakan menabung emas dengan menabung di bank. Nominal yang kita setorkan ke tabungan emas akan dikonversi dalam bentuk gram. Nilainya disesuaikan dengan harga jual emas di hari itu. 

Misalnya harga emas hari ini per 1 gram sebesar 1.000.000 rupiah, jika kita menabung sebesar Rp. 500.000,- maka yang tercatat di tabungan emas sebesar 0,5 gram. Mudah dipahami kan?

Nah biar bisa setor/nabung sewaktu-waktu sebaiknya install aplikasi pegadaian digital, lebih praktis dan menghemat waktu. Selain itu bisa gercep juga pas harga emas turun.

Tabungan Emas Pegadaian Ada Biaya Administrasi Nggak Sih?

Ada. Biaya administrasi di tabungan emas Pegadaian tergolong murah, sebesar Rp. 30.000/tahun atau hanya Rp. 2.500/bulan. Istilahnya biaya fasilitas penitipan emas. Itupun dipotong tiap tahun di akhir tahun atau di bulan Desember. 

Sangat murah kan dibandingkan biaya administrasi di bank pada umumnya. Malahan kalau kalian membuka tabungan emas melalui aplikasi pegadaian digital, biaya fasilitas penitipan emasnya nol rupiah. 

Cara Mencairkan Tabungan Emas di Pegadaian

Kan saldo yang tercatat di buku tabungan dalam bentuk gram, berarti kalau mau ambil tabungan dalam bentuk emas batang dong? Yup, benar sekali. Sebenarnya ada dua pilihan, mau dicetak dalam bentuk logam mulia atau uang tunai.  

menabung emas di Pegadaian mudah
menabung emas di Pegadaian mudah

Pengalaman saya mencairkan tabungan emas, saya pilih opsi ke dua yaitu dalam bentuk uang tunai. Karena kebutuhan saya waktu itu adalah uang tunai. Pencairannya pun sangat mudah. 

Saya datang ke outlet Pegadaian tempat pembukaan rekening dengan membawa identitas diri/KTP. Setelah itu petugas akan memproses pencairan tabungan emas. Saldo tabungan emas saya sebesar 1,3 gram.

Tidak sampai lima menit proses pencairan selesai. Saldo tabungan emas tidak bisa dicairkan semua dan harus disisakan 0,1 gram. Saya berhasil mencairkan dengan nominal Rp. 1.118.000  untuk 1,2 gram. Padahal harga emas di tahun 2016 saat pertama kali saya membuka tabungan emas sekitar Rp. 450.000,-

Lalu bagaimana dengan jika kita ingin mencairkannya dalam bentuk logam mulia atau emas batang? Prosesnya kurang lebih sama. Datang langsung ke Pagadaian terdekat dengan membawa buku tabungan emas dan kartu identitas.

Hanya saja memang dibutuhkan waktu beberapa hari untuk mencetak logam mulia. Untuk informasi terkini perihal mencetak emas dapat langsung mengunjungi outlet Pegadaian terdekat atau melalui website resmi pegadaian www.pegadaian.co.id.

Penutup

Dalam hal memilih investasi saya selalu memilih pilihan yang termudah dan menguntungkan. Ngomong-ngomong tentang profit dari tabungan emas yang saya mulai sejak tahun 2016 dan baru saya cairkan di tahun 2023 tentu saja selisih harga emas saat saya beli dua kali lipat. Karena saya sempat off menabung sekitar tiga tahun.

Memang investasi emas adalah investasi jangka panjang. Keuntungan tidak bisa langsung dirasakan, tetapi jenis investasi ini adalah yang paling mudah. Nah jika kalian ingin memulai berinvestasi nggak ada salahnya dengan menabung emas di Pegadaian.




 

klaverstory
klaverstory Hi, I am Dian

2 komentar untuk "Nabung Emas di Pegadaian Investasi Paling Mudah"