Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

LPP Garden Hotel Rekomendasi Tempat Staycation di Jogja

lpp garden hotel rekomendasi tempat staycation di jogja
Rekomendasi tempat staycation di Jogja. Ehm… udah denger kabar baik pengumuman cuti dan libur lebaran ya. Gimana udah mau cus liburan tapi masih ragu buat pergi ke luar kota? Tenang enggak usah cari jauh-jauh tempat healing, sini sini aku  bisikin hotel garden di Jogja yang super homy.

Membaca review hotel akhir-akhir saya hindari, karena sering bikin gondok. Maklumlah dari review timbul ekspektasi, sampai lokasi eh ternyata zonk. Rencana menginap semalam kali ini saya niatkan untuk tidak googling sama sekali tentang hotel ini.  Lokasinya pun saya baru tahu saat hendak memesan ojek online. Toh hotel bintang tiga gitu-gitu aja kan, pikir saya.

Betah dan mager buat pulang, dua perasaan itu paling pas mewakili kesan saya setelah menginap di LPP Garden Hotel. Emang sih kadang ada baiknya nggak punya ekspektasi tinggi di awal, karena sering kali justru realitanya melampaui ekspektasi hehehe. Makin semangat cerita di blog ini, kenapa LPP Garden Hotel jadi tempat staycation pilihan di bulan ramadan ini.

Lokasi Strategis

Tidak berada di tengah pusat kota tapi sangat strategis karena dekat jalan Laksda Adisucipto, jalan utama yang menghubungkan kota Solo, Jawa Tengah dengan Yogyakarta. Kalau di titik pencarian Google dan mengetikkan LPP Garden Hotel pastikan alamat yang ditemukan adalah Jalan Perumnas No 1, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta. Ancer-ancer paling mudahnya Plaza Ambarukmo.

Bagian depan LPP Garden Hotel Jogja yang asri nan hijau, cocok untuk liburan bersama keluarga

Fakta lain, dua hal ini membuat saya makin yakin hotel ini sangatlah strategis dan layak  masuk rekomendasi tempat staycation di Jogja:

1. Dekat dengan Pusat Perbelanjaan, Pusat Kuliner dan Tempat Wisata

Sekiranya bosan di hotel bisa sepedaan (bilang pak sekuriti pinjam sepeda ya) ke arah timur utara sedikit tepatnya ke daerah Babarsari dan Seturan. Ada banyak universitas di daerah ini,  ya kan Jogja terkenal sebagai kota pendidikan dan pelajar. Tidak heran di kawasan berjubel resto/café yang cocok untuk kulineran dan nongki-nongki.

Tempat wisata pun juga tidak jauh dari hotel ini, sebut saja dari yang paling terkenal yaitu Candi Prambanan, Kraton Ratu Boko, Tebing Breksi. Cukup dekat kira-kira 20 menitan dari hotel menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum. 

Yang paling asyik sebenernya sih sepedahan. Kita bisa singgah dulu ke beberapa candi yang berada di sepanjang jalur menuju Prambanan. Misalnya Candi Sambisari, candi yang paling dekat jaraknya dari hotel dan menikmati kuliner soto bathoknya yang terkenal itu

Kalau mager pergi ke tempat yang jauh tapi pengen hangout, ya udah ke Plaza Ambarukmo atau Amplaz nyebutnya biar lebih melokal. Kayak aku kemaren bersama dua orang kawan blogger kami “nekat” jalan kaki pulang pergi ke Amplaz selepas buka puasa.   

2. Akses Transportasi Umum Mudah  

Salah satu poin plus LPP Garden Hotel adalah terjangkau oleh angkutan publik dari berbagai titik kedatangan; bandara, terminal dan stasiun. Tentu saja biaya angkutan umum lebih murah daripada ongkos taksi online, pilihan menggunakannya akan menghemat bujet kan. Hehehe. Berikut ini info transportasi menuju ke Hotel LPP Garden menggunakan bus Trans Jogja: 

  • Stasiun Tugu ke LPP Garden Hotel : Trans Jogja jalur  1B naik dari halte Pasar Kembang (pintu keluar stasiun sisi Selatan) turun di halte Plaza Ambarukmo (Jalan Laksda Adisucipto)
  • Bandara YIA ke LPP Garden Hotel : menggunakan kereta bandara turun di stasiun Tugu dilanjutkan dengan trans Jogja jalur 1B  
  • Terminal Giwangan Yogyakarta : Trans Jogja jalur 3A atau 7  turun di halte Janti, dari sini bisa jalan kaki ke hotel atau memesan ojek online. Jika ingin turun di halte yang terdekat, harus transit dulu di halte bandara Adisucipto kemudian ganti dengan jalur 1A arah kota dan turun di halte Amplaz.

Kemarin kami pulang ke rumah juga dengan menggunakan TransJogja. Setelah selesai check out kami berjalan kaki ke arah halte Plaza Ambarukmo (sisi selatan) dan naik jalur 1A (arah kota). Perjalanan dari hotel sampai ke rumah di daerah pakulaman hanya sekitar 45 menit, itu sudah termasuk menunggu bis, perjalanan di dalam bis, jalan kaki ya. Eh iya buat kalian yang menginap di LPP Garden Hotel hendak jalan-jalan ke Malioboro bisa menggunakan jalur 1A.

Area Hotel Punya Banyak Ruang Hijau

Saya senang staycation kali ini tidak tinggal di hotel yang berupa bangunan tinggi. Maklum kalau ada di ketinggian suka deg-degan, agak tertekan kalau melihat view dari lantai atas. Bagus sih bagus tapi langsung bikin keringat dingin dan gliyer. Nah di LPP Garden ini hanya dua lantai, makanya bersyukur banget kan bisa menemukan hotel ini.

salah satu sudut lpp garden hotel jogja yang tenang

Hayuk jalan-jalan sebentar di area hotel  sebelum check in. Masuk ke area hotel dari pintu depan terlihat panas, apalagi pas tengah hari tadi saya tiba. Namun saat memasuki lobby hotel maknyes, langsung terasa teduh. Gemericik air di kolam depan lobby drop off hotel bikin suasana panas tadi langsung auto-switch

Lobi hotel luas dengan tidak lupa menyertakan tanaman di setiap sudut kosongnya, ada kursi sofa di sisi kanan dan kiri meja resepsionis. Meskipun tidak punya pemandangan hamparan kota dari ketinggian, tapi mata kita disuguhi dengan nuansa alam yang hijau dan asri. Pohon-pohon besar dibiarkan tumbuh. 

Semua lahan kosong disulap menjadi area hijau entah ditanami rumput, diletakkan pot tanaman atau dijadikan area hidroponik. Kemaren kebetulan di hotel sedang menanam selada romain yang tentu saja hijau dan segar. 

Cocok untuk Liburan, Bisnis atau Bleisure

Tidak hanya area hijau, LPP garden Hotel juga menyediakan ruang kosong untuk tempat bermain anak. Para orang tua yang mengajak anak-anak menginap di sini tidak merasa khawatir karena anak-anak bisa bermain di luar kamar tapi masih berada di area hotel. Jadi aman dan tentram kan hehehe. 

sudut taman bermain anak di area lpp garden hotel jogja

Kolam renang pun terbagi menjadi dua, kolam renang untuk dewasa dengan kedalaman 1.45 m dan kolam renang anak dengan kedalaman 0.60 m. di ujung timur disediakan pool bar dengan beberapa  kursi untuk bersantai setelah renang. Kursi malas juga ada di pinggir kolam.

Floating unicorn cocok banget buat yang pengen nyantai tanpa basah-basahan atau foto session. Oiya misalkan tidak menginap, bisa kok menikmati kolam renang di hotel ini dengan membayar 50 ribu Rupiah termasuk handuk, spaghetti, es teh dan diskon 10% FnB. Kamar mandi/kamar ganti umum dan shower bilas ada di pojok sisi barat kolam.

LPP Garden Hotel juga menyediakan ruang meeting yang luas sehingga hotel ini juga direkomendasikan untuk kantor-kantor yang akan menggelar rapat/pertemuan. Pokoknya entah mo liburan, party, bisnis atau bleisure travel semuanya oke. 

Kamar luas

Jalan-jalan di area luar hotel sudah, spill kamarnya yuk. Pilihan kamar yang kami tempati adalah deluxe premium twin bed, berada di sisi sayap kiri hotel. Kamar seluas 38m² memang di atas rata-rata luas kamar hotel pada umumnya. Begitu pintu terbuka, mata saya langsung terarah ke tempat tidur.  Dua tempat tidur masing-masing berukuran 100x200 membuat ruang tidur sangat lega, jaminan tidur berkualitas dan nyaman.

suasana lpp garden hotel jogja yang nyaman untuk staycation
  
Sebelum melangkah lebih jauh dari pintu masuk, ada almari kayu coklat di sebelah kanan. Almari itu berpintu geser, sebelah kanan tanpa sekat sepertinya bisa  menyimpan koper di sini. Sementara sisi kirinya bersekat. Rak bagian bawah  kosong, saya gunakan untuk menyimpan sepatu. Rak diatasnya tersimpan dua pasang sandal hotel, berbahan seperti gabus tipis tapi nyaman dan tidak licin, selembar kertas nota dan plastik laundry.

Hanger, ya hanger atau gantungan baju, bagian paling “krusial . Tu wa ga… wow ada enam. Girang banget nih pas tahu hanger di sini ada banyak. Ya kalau nginepnya satu hari sebenarnya nggak butuh banyak-banyak sih, tapi kalau lebih dari dua hari pasti perluuuu sekali.

Berbalik ke sebelah kiri, ada pintu kamar mandi. Ukuran kamar mandinya cukupan, tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit. Kamar mandinya terbagi dalam dua section yang dipisahkan oleh kaca berpintu. Section satu untuk mandi dilengkapi dengan shower yang menyemprot dari atas dan kran air di bawah. di ujung ada kotak berisi sabun mandi cair. 

Sementara section dua terdiri dari toilet dan wastafel yang dilengkapi dengan kaca besar di tembok. Peralatan mandinya kumplit, saya rasa (tidak memperhatikan detail) setidaknya tersedia sikat gigi, sabun dan shower cap. Handuk diletakkan di rak besi yang terpasang di tembok dekat batas kaca. 

Diatas meja kerja tidak ada perkakas hanya kotak tissue kayu. Diapit meja dan almari diletakkan peralatan untuk wedangan plus kopi, teh dan gula dalam bentuk sachet. Dibawahnya ada rak kosong yang bisa dimanfaatkan untuk menyimpan cemilan. Di paling bawah ada lemari pendingin kecil.

Yang paling patut diacungi jempol nih, di sebelah meja terdapat ruang yang sengaja dikosongkan. Saya rasa ini dimaksudkan memberi ruang untuk sholat, karena ada petunjuk kiblat di langit-langit. Dapat pula dimanfaatkan untuk aktivitas yang menyehatkan tubuh semisal yoga, pilates, zumba atau sekedar stretching. Kalau yang ngajak rucil-krucils bisa di sulap jadi playground nih. 

Saya suka kamar ini kesannya chic dan minimalis. Tidak banyak perabot di dalam kamar,  kehadirannya sesuai fungsi dan kebutuhan. Tegak lurus dengan meja tadi ada pintu yang menghubungkan kamar dengan bagian belakang hotel. Untuk Kamar A114 langsung terhubung dengan swimming pool. 

Saya langsung gagal fokus sama teras mungil di bagian belakang kamar ini. Tau kamarnya seasyik ini saya bawa matras yoga, pagi-pagi atau sore-sore ngelar matras trus yoga. Kapan lagi kan yoga dengan view cantik semacam ini. Beres yoga langsung nyebur hehehe. Sayangnya rencana staycation cukup dadakan, saya nggak kepikiran bawa matras.

Sahur dan Buka Bersama di Hotel

Setelah check-in kami berisitirahat sebentar di kamar sambil menunggu waktu berbuka puasa. Tidak perlu repot mencari makanan di luar hotel. Di sini ada Bu Mamat alias Buka Bersama Hemat dengan harga 65 ribu rupiah. Harga ini sudah termasuk all you can eat buffet dan free swimming pool. Asiik kan.

Para pegawai hotel tengah sibuk menyiapkan makanan buka puasa di Nutmeg Café, letaknya persis di samping kolam renang, di seberang kamar yang kami tempati ini. All you can eat buffet menawarkan menu beragam mulai dari takjil, makanan pembuka, makanan utama dan dessert. 

Kali  ini favorit saya jatuh pada menu salad sayurnya, saya mengambil seporsi penuh dengan agak rakus hehehe. Dan tentu saja aneka gorengan tidak luput saya santap sebagai takjil, kalau mau takjil versi manis ada bubur mutiara. Untuk lauknya ada ikan, gule tempe, tumis soon dan sayur keciwis. Puding dan buah jangan ketinggalan.  Kenyang poll

Keesokan paginya sekitar jam 02.30 dini hari pintu kamar di-toktok, rupanya pegawai hotel mengantarkan makanan sahur ke kamar. Ada beberapa opsi makan sahur, bisa diantar ke kamar atau disiapkan di resto. Kalau yang menginap serombongan akan lebih asik makan di resto, kalau hanya dua atau tiga kamar lebih enak sahur di kamar sih. 

menu sahur di lpp garden hotel jogja

Lalu bagaimana yang tidak menjalankan puasa? Bisa dikomunikasikan di resepisionis agar makanan diantar ke kamar pada saat jam sarapan. Eh iya kalau yang sahur itu sudah termasuk fasilitas hotel ya, tapi untuk paket buka bersama tidak termasuk.

Penutup

Setelah dua tahun Ramadan dalam kondisi pandemi, mungkin ini Ramadan pertama kalinya kita bisa berkumpul secara luring ya hehehe. Makanya saya langsung mengiyakan ajakan staycation minggu lalu di LPP Garden Hotel yang di-reopening Februari kemarin. Hotel yang nyaman ditambah reuni kecil dengan teman-teman blogger membuat staycation kali ini lebih “hidup” dan “nyata”. 

Tidak banyak hotel yang mengusung konsep garden hotel. Keterbatasan lahan lebih memilih menumbuhkan hotel ke atas. Kalaupun ada hotel yang berkonsep ini biasanya hotel bintang lima. Ya kan? LPP Garden Hotel sepertinya bisa menjawab keresahan budget ini, biarpun budget minimalis, hotel  bintang tiga tapi rasanya bintang lima. Ya udah nggak usah bingung lagi milih tempat staycation di Jogja, buruan booked! Kali aja ada promo di bulan Ramadan. 


klaverstory
klaverstory Hi, I am Dian

1 komentar untuk "LPP Garden Hotel Rekomendasi Tempat Staycation di Jogja"

  1. Kalo di jogja gini masih banyak ya mba garden hotel. Sama kayak Hyatt Jogja, yg luas banget lahannya, sampe bisa bikin taman dan kolam sebanyak itu.

    LPP garden ini aku pernah denger, tp blm pernah stay 😄. Oh jadi reopening yaaa. Seneng kalo denger tempat2 usaha yg kembali bergeliat setelah pandemi ini.. next kalo ke Jogja lagi, bisa banget LPP garden aku masukin dlm list utk menginap

    BalasHapus